atasaspal.com – Semilir angin segar khas pegunungan Tulungagung selatan membelai jiwa saat sore ini nongkrong diarea Gunung Banon sambil menunggu bedug maghrib berkumandang dan santab berbuka puasa…. Ah… begitu mendamaikan jiwa saat mata ini dimanjakan oleh hamparan pemandangan daratan ngroto disisi utara…. Sensasinya serasa sama saat sedang ngobrolin tentang zona roda dua tanah air bareng teman-teman Blogger; apalagi jika bahasannya soal hot product… Duh jadi kangen suasana sebelum corona melanda.
- Cara Pendaftaran Mudik dan Balik Bareng Honda.
- Unofficial Info: Honda Bikers Day 2023 Di Jatim. Bisikan Gaib Tembus Cak!
- Honda Stylo125 Dicangkokin Mesin PCX125? Opsi Menarik Matic Retro Nih
- Timeline Rilis Dan Positioning Honda Stylo 160. Akan Seperti Apa Sosoknya?
- Menunggu Kelahiran Matic Retro 160 Honda Yang Semakin Dekat.
- CRF 150L, Dari Trabas Hingga Trend Yang Semakin Melebar.
- Update Harga Scoopy Terbaru Bulan Ini Di Tulungagung
- Masih Gagal Move On Dari Konsumsi BBM CB150X
- Honda BeAT Tetap Akan Begini Saja Sampai Kapanpun
- Timeline Honda Bikers Day 2023. Beneran Di Jatim?
Iya cak… setelah sekian lama menyepi dan kehilangan mood menulis atau lebih tepatnya identitas dan ciri khas tulisan, A’A memaksa untuk menyadarkan diri bahwa sudah terlalu jauh mati suri dan harus kembali. Kembali ke personality yang seharusnya. Walaupun berat namun cambuk harus tetap dicepleskan karena ora enek alas seng luwih dowo tinimbang alasan. Dan A’A sadar akan hal ini.
Baiklah back to topik dan kita sudahi dulu basa basi tidak penting dan jauh dari kata bermutu. Dan kali ini kita akan membahas tentang motor matic Honda yang tetap solid mempertahankan jatidirinya ditengah permintaan ataupun kerenah market yang menghendaki perubahan! Sek sek sek… perubahan tentang apa ini? Perubahan pada sektor kemudi cak. Bisa diperjelas? Bisa pake banget… hiyo ora? Tapi ojo lali loh ya taraweh untuk yang muslim…
Diawal kemunculannya hingga generasi kedua yang semakin melar fitur dan kapasitas mesin yang dibenamkan, desakan-desakan perubahan yang disuarakan agar mengadopsi model stang terbungkus layaknya kompetitor disematkan pada sang matic premium kelas 150 Honda ini. Namun Honda tetap keukeuh mempertahankan model stang terbuka yang memang menjadi ciri khas sang matic bongsor sejak cikal bakalnya alias masih berstatus cbu.
Apakah ke-keukeuhan Honda yang seolah menentang arus ini berakibat fatal pada penetrasi penjualan? Sampeyan tahu sendiri jawabannya kan? Yup, dengan model stang telanja*ng, PCX tetap luaris manis bak kacang goreng dipasar malam cak…. ora enek ceritane sang matic bongsor ini layu sebelum berlalu… bahkan bisa dibilang semakin harum mewangi dan mekar layaknya pesona gadis cantik idola kaum pria. Ora percoyo? Tuh lihat lalu lalang kendaraan dijalanan…
So, harga mati untuk sebuah jatidiri? PCX membuktikan bahwa sebuah personality identity layak dipertahankan karena kesuksesan akan terasa lebih nikmat…. menurut sampeyan gimana?
Contact Person
Email: atasaspal@gmail.com
Whatsapp: 085746893262
Facebook: Khoirul Anwar
IG: atasaspal
youtube: atasaspal vlog
Keep Safety Riding