Icip Icip XSR 155, Loh Kok Gini Tarikan Bawahnya ?

aerox

atasaspal.com – Bro… launching XSR 155 di Bali merupakan kali pertama A’A melihat langsung dengan mata kepala ini sosok sang motor retro modern tersebut setelah sebelumnya hanya melihatnya melalui foto yang beredar di internet. Lalu apa kesan A’A pada first sight with All New XSR 155? Jawabannya adalah luar biasa… jauh lebih ganteng dengan melihat langsung. Kekar dan berotot. Desain begitu mengalir dari depan hingga belakang… Sebuah perpaduan sentuhan yang sangat ciamik antara citarasa modern dan klasik yang kental sehingga kesan heritage nya begitu terasa.

Banyak yang akan kita bahas pada artikel ini maka dari itu sebelum melanjutkan membaca alangkah baiknya disiapkan dulu kopi atau yeh dan cemilannya agar setidaknya bisa lebih santai membaca…. sesantai saat dipantai Bali gitu deh bro… Namun sebelum kita membahas tentang feel tarikan bawah dari mesin XSR155, kita bahas dulu impresi pertama A’A saat melihat langsung samg kuda besi. ok lets continue reading….

First Sight Impression Yamaha XSR 155

Kali ini Desainer Yamaha patut diacungi dengan 2 jempol tangan karena XSR 155 ini begitu ciamik. Bukan hanya body tapi sampai kaki-kaki semuanya enak banget untuk dilihat! Dilihat dari depan, shape headlam yang bulat yang terdiri dari dua cluster dengan pencahayaan lampu jenis LED, sangat memanjakan mata ini untuk berlama-lama memperhatikannya.

Beralih kebagian dashboard meter, kembali perpaduan dua generasi berbeda dikombinasikan. Desain meter ala analog namun dengan sentuhan digital meter… Duh indah nian bagian ini. Kemudian sisi tangki model drip shape menambah kesan ke-retro-annya namun menariknya material tangki ini bukan terbuat dari plat akan tetapi dengan model kondom layaknya motor sport Yamaha sekarang ini.

Saat mata ini mengalihkan pandangan pada sisi jok nya yang model single seat dengan jahitan model ulir yang melintang dari sisi kesisi, kesan vintage begitu terasa. Ah… jadi teringat motor-motor jadul. Selanjutnya pada sisi buritan, tailight model bulat dengan pencahayaan led terasa modern namun tetap saja aura klasiknya masih terasa. Beralih ke kaki-kaki, pada bagian depan dibekali dengan ukuran 110/70 dan belakang 140/70 dengan tipe ban layaknya motor dual phurpose. Jika dilihat secara keseluruhan, karet bundar XSR 155 ini terkesan gambot.

Lalu bagaimanakah dengan sektor spesifikasi mesin XSR155? Yamaha membekali motor ini dengan mesin yang sama dengan R15 v3 ataupun MT15 yang mampu memuntahkan power maksimum 14.2kw @10.000rpm dan torsi puncak pada kitiran mesin 14.7Nm@8500rpm. Soal fitur, walaupun motor ini mengusung genre retro namun teknologi-teknologi terkini dijejalkan. Sebut saja assist &slipper cluth yang membuat perpindahan gigi menjadi lebih halus dan kopling menjadi lebih ringan.

Over all, menurut a’a motor ini adalah motor retro yang sangat berbeda dengan retronya kompetitor dalam hal ini W175. Yup, saat W175 pure retro klasik, XSR 155 berada pada genre retro modern. Nah itulah opini A’A tentang first sight impression dengan XSR 155. Dan kini tibalah saatnya untuk membahas impresi icip-icip sang retro modern…

Merasakan Sensasi Mesin XSR 155

Saat perilisan dihalaman Park23 Mall kemarin, ada moment dimana A’A mengendarai XSR 155 ! Tidak jauh sih…. hanya beberapa meter saja namun dari jarak yang sekelumit ini A’A dapat merasakan feel mesin yang sangat berbeda dari Vixion-R kendatipun kedua motor ini mempunyai muntahan power dan torsi yang sama. Yup, tarikan bawah XSR 155 kerasa lebih nampol dan responsif !

Moment ini terjadi saat A’A diminta teman-teman balimotoblog untuk memindahkan XSR 155 dari booth utama ke booth lainnya gegara booth utama yang penuh sesak dengan audience sehingga sulit banget untuk mendapatkan angle foto yang ideal. Yaudah pindahin saja….

Niat awal sih cuman mau nuntun saja namun berhubung kunci kontak masih menancap diindukannya, timbul keinginan untuk merasakan riding feel nya. Tanpa banyak jurus, A’A menggagahi single seat dari XSR 155. seat height yang 810 mm sukses membuat kaki A’A harus jinjit… jinjitnya terasa lebih kurang saat menggagahi Vixion R. Dan selanjutnya putar kunci kekanan. Display meter menyala dengan instrumennya yang klasik tapi mewah. Sebuah perpaduan antara visual yang klasik dan digitalisasi teknologi modern.

Slide saklar starter kebawah dan suara mesin berbisik lembut. Halus banget suara mesinnya. sehalus suara Vixion R ataupun MT 15 dan terkesan sopan. Tarik tuas kopling… hm.. enteng banget ! Dan masukkan persneling ke gigi satu… wedyan empuk rek… sebuah bukti bahwa Assiat & Slipper Cluth bekerja sesuai fungsinya. Dan… buka kopling sembari memutar selongsong gas. Loh kok gini rasanya? Beda banget dengan Vixion-R kendatipun memiliki output Power dan Torsi maksimum yang sama…. Apakah ini gegara beda mapping gear ratio? Bisa jadi.

Lantas jika XSR 155 ini dibandingkan dengan MT 15 gimana? secara juga basis mesinnya adalah sama! Waduh maaf berribu maaf A’A belum pernah merasakan sang Master of Torque tersebut cak… mungkin feel nya mirip kali yak…. hehehe… Selain dari feel tarikan bawah XSR 155 tersebut dan juga suaranya yang sopan alias halus, A’A merasakan feel dari riding position sang sport retro modern Yamaha ini tidak bisa dikatakan tegak…. ya sedikit condong kedepan gitu… posisi stang termasuk rendah namun jangkauannya tidak terlalu jauh.Begitulah feel yang dapat A’A rasakan dan jabarkan kepada bro-bro sekalian.

Semoga secuil penjabaran dari A’A ini bisa bermanfaat untuk kita semua…

Contact Person

Email: atasaspal@gmail.com
Whatsapp: 085746893262
Facebook: Khoirul Anwar
IG: atasaspal
youtube: atasaspal vlogKeep Safety Riding

Pos ini dipublikasikan di 150cc, adventure, moladin, umum, yamaha dan tag , , , , , , . Tandai permalink.

22 Balasan ke Icip Icip XSR 155, Loh Kok Gini Tarikan Bawahnya ?

  1. ardiantoyugo berkata:

    assist & slipper clucth memang terasa enak…
    kalau habis pakai asc lalu pakai motor tanpa acs jadi berat tarikan koplingnya… wkwkwk…

    Suka

  2. indomoto berkata:

    Wah enaknya sudah nyicipin XSR.
    Aku baru liat di tv, koran, dan radio saja 😦

    Suka

  3. yhardiya berkata:

    Waah tampilannya menipu nihh.. motor sopan yg bisa di ajak begajulan..!
    Btw paling suka yg silver jok coklat pak.. retronya dapet banget..

    Suka

  4. Elang Jalanan berkata:

    Dugaanku tarikan bawah podo karo MT-15

    Suka

  5. WarungBiker.com berkata:

    kalau dibanding dengan Vixion R, tentu XSR lebih kerasa responsif di tarikan bawah,. namun kecepatan atas akan menang vixion R, karena perbandingan final gear yang beda,. vixion r 47/14 sedangkan xsr 48/14

    Suka

  6. Rio berkata:

    Sopan banget kaya AA ya hehehe

    Suka

  7. WarungBiker.com berkata:

    kalau dibanding vixion R, tarikan XSR lebih responsif di tarikan bawah,. namum untuk kecepatan tentu bakal lebih menggigit di vixion r, karena ratio final gear xsr lebih besar di banding vixion r,. 47/14 vs 48/14

    Suka

  8. IndoRide.com berkata:

    Penasaran banget sama motor ini, sayang seribu sayang… ah sudahlah

    Suka

  9. motogokil berkata:

    mungkin karena bobotnya ringan, jadi pwr nya besar, makanya akselerasinya mak nyuuttt
    motor ini keren menurut ane yang sudah berumur (entahlah bagi yang darah muda), tapi ane lebih suka kalau deltabox nya dikesankan sebagai rangka diamond baja tubular (disamarkan) supaya lebih kental rasa klasiknya

    Suka

  10. bramotor berkata:

    Masalah desain g diragukan om. Yen masalah feelnya, keknya mirip spt mesin yang common part sm XSR..ada mbah Vixion,MT-15 apa gak yaa Xabre yg udah didiskon(tinyu)… Hehehe..

    Suka

  11. Ping balik: Harga Cash Dan Kredit Yamaha XSR 155 Bali. DP mulai 5 Jutaan! | atasaspal

  12. Ping balik: DP Kredit Yamaha XSR 155 Blitar, Tulungagung, Kediri, Nganjuk, Trenggalek. | atasaspal

Tinggalkan komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.