atasaspal.com – Tak terasa hampir setahun si wildy, New CB150R Wild Black kesayangan bersama dengan A’A menemani berbagai perjalanan kepenjuru Jatim cak… Kilometer juga sudah mencercah hampir 20.000KM… Berbagai medan jalanan dari yang aspal mulus, bergelombang hingga jalanan tanah sudah dirasakan sang kuda besi kesayangan… Tentunya dengan durasi pakai, jarak tempuh dan medan jalanan yang sudah dilalui, secara normalnya umur segini sudah mulai terasa ada gejala ‘batuk’ pada sektor mesinnya…
- Ribuan Masyarakat Jawa Timur Antusias Sambut Peluncuran New Honda Stylo 160
- Honda Jatim Resmi Rilis Skutik Premium Fashionable: New Honda Stylo 160!
- Bikers Honda Jatim Perkuat Solidaritas di Honda Bikers Adventure Camp
- Cari Aman Saat Berboncengan di Hari Valentine : Tips Aman Berkendara Motor
- MPM Honda Jatim Ajak Konsumen Riding Bareng Idola Baru dalam Romantic Ride
- Astra Honda Siap Lanjutkan Prestasi Balap Internasional dengan 11 Pembalap Andalan
- MPM Honda Jatim Raih Sertifikasi ISO/IEC 27001:2013, Bukti Komitmen Keamanan Informasi
- Tulungagung Jadi Saksi Ratusan Bikers Supra Ramaikan Star Jatim Fest #3 di Pantai Klatak!
- Rayakan Pemilu 2024, AHASS MPM Motor Jatim & NTT Berikan Diskon 25% untuk Jasa Servis!
- 10 Pembalap Belia Tembus Seleksi Ketat Astra Honda Racing School 2024!
Maklum kang… Generasi mesin dari CB150R ini sejak awal seolah sudah sedarah sedaging dengan yang namanya mesin yang bersuara kasar aka klotok-klotok… Kononnya sih begitu… Namun, pada Wildy ini, A’A sama sekali tidak menemukan keluhan seperti ini sampai dengan saat ini artikel ditulis… Mesin masih halus kinyis-kinyis layaknya suara gadis belasan tahun yang begitu manja karena A’A selalu melakukan perawatan yang baik terhadap oli mesin dari sang kuda besi kesayangan ini…
Namun disini A’A tidak akan membahas tentang si Wildy karena masih aman-aman jaya sentosa cak… Disini A’A coba akan membahas pengalaman peribadi adik kang IWB yang mana berdomisili di Tulungagung… Sekabupaten dengan A’A cuman bedanya A’A berada diujung tenggara sedangkan adik kang IWB dibarat Kota… Untuk Panjenengan ketahui bahwa umur motor saudara kang IWB sudah 2 tahun dan juga sudah melahap jarak 59 ribuan kilometer. Monggo baca kisahnya disini
Dari kisah tersebut ada pengalaman yang bisa dipetik sebagai pelajaran, sebagai bahan referensi jika Panjenengan mengalami masalah klotok-klotok pada motor CB150R kesayangan yakni mengobati dan menyembuhkan suara klotok-klotok pada mesin motor Honda tidaklah mahal dan bisa dikatakan murah meriah pakai banget cak… La emange piro? Sek sek sek… Sebelum A’A menjawab berapa sebenarnya biaya yang dihabiskan, alangkah lebih baiknya kita mencoba mengetahui sebenarnya apasih penyebab dari mesin klotok-klotk dari motor Honda tersebut… Monggo lanjut membaca dan jangan lupa kopinya disruput dulu ya…
Klothok-klothok… dari suaranya saja sudah enggak enak banget didengarnya… apalagi sampai mengalaminya… Namun pada kebanyakan kasus, inilah penyakit bawaan dari gen CB150R. Suara ini sebenarnya adalah suara kasar yang bersumber dari ketukan dua logam yang saling beradu akibat rantai keteng yang kendor yang mana rantai yang seharusnya ditekan oleh Tensioner malah bergerak bebas disebabkan fungsi dari lifter Tensioner sendiri yang tidak mampu menjalankan tugasnya dengan baik.
Secara tugasnya seharusnya tensioner berfungsi menegangkan rantai keteng sehingga tidak terjadi ketukan dua logam yang berpotensi menimbulkan bunyi “klotok klotok”. Namun karena tendangan pegasnya melemah sehingga menyebabkan rantai keteng bergerak bebas. Hal ini bisa dari akibat usia pakai ataupun jarak tempuh dan berat rute medan jalanan yang dilalui, pegas mulai loyo dan saatnya sampeyan harus ganti dengan yang baru…. Sebenarnya inilah pangkal masalah dari penyakit klotok-klotok motor Honda… So, jangan heran jika Panjenengan akan menemui suara kasar yang biasa disebut sebagai “klotok-klotok”…..
Lalu solusinya? Ada dua solusi yang bisa Panjenengan ambil yakni yang pertama adalah dengan melakukan penyetelan kekuatan pegas lifter tensioner dengan menambahkan shim atau plat pengganjal agar pegas bisa lebih ekstra kerjanya. Dan yang kedua tentunya harus beli baru lagi dengan harga Rp 350.000 untuk part originalnya cak… Duh… Sudah baca panjang kali lebar, judulnya murah meriah lah kok ujung-ujungnya harga masih masuk kategori mahal…
Sek cak… yang sabar ya… ojo kesusu nyawat apapun kepada A’A karena A’A butuh waktu untuk menyelesaikan informasi ini… Harga segitu sih adalah harga untuk part Originalnya kang… Namun Panjenengan bisa mengakalinya dengan membenamkan part dari motor Honda lainnya yang secara harga sangat-sangat bersahabat aka jauh pakai banget murahnya jika dibandingkan dengan harga lifter tensioner milik CB150R… Uang lembaran biru 50K masih ada kembaliannya!
Apakah Tensioner KW? eit… jangan negative thingking dulu ya… Ini Aseli aka original! Panjenengan cukup mengganti part tersebut dengan part tensioner Honda Karisma cak… Dan jangan kuatir karena penggantian ini tidak perlu melakukan ubahan apapun karena sudah PNP… Jadi Panjenengan tinggal pasang saja… Loh murah banget kan…
Inilah salah satu kelebihan motor Honda yang mana antara motor satu dengan motor lainnya banyak yang common part… Jadi, jika Panjenengan mengalami masalah pada sang kuda besi, setidaknya lebih banyak solusi bisa didapatkan untuk memecahkan masalah yang Panjenengan hadapi… Last, mulai sekarang jika Panjenengan mengalami masalah mesin Honda klotok-klotok, sudah tidak akan bingung lagi karena sudah tahu kan langkah apa yang harus diambil. Mengganti lifter tensioner Honda CBR150R penyebab suara mesin kasar ternyata murah pake banget dengan harga yang merakyat!
Contact Person
Email: atasaspal@gmail.com
Whatsapp: 085746893262
Facebook: Khoirul Anwar
IG: atasaspal
youtube: atasaspal vlog
Keep Safety Riding…
Betul
SukaSuka
kalo kasus ciput ocb saia dulu kala, yang bunyi adalah holder camshaft yang oblaknya melebihi toleransi, bukan tensioner. makanya solusi beda 😉
SukaSuka